Cara Cek Log & Monitoring Mikrotik untuk Pemula (Lengkap + Gambar)
Cara Cek Log & Monitoring Mikrotik untuk Pemula (Lengkap dengan Gambar)
Melihat log dan melakukan monitoring adalah skill dasar yang wajib dikuasai ketika belajar Mikrotik. Dengan log, kita bisa mengetahui masalah jaringan seperti DHCP error, login hotspot gagal, serangan firewall, sampai router overheating. Monitoring juga membantu melihat penggunaan CPU, RAM, trafik bandwidth, dan perangkat yang terhubung.
Sebagai guru Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), saya selalu menekankan kepada siswa bahwa log adalah “sumber kebenaran” dari sebuah jaringan. Jika internet bermasalah, sebelum utak-atik firewall, cek dulu log!
Dalam panduan ini, kamu akan belajar cara cek log, monitoring bandwidth, melihat koneksi aktif, hingga mendeteksi error secara lengkap—cocok untuk pemula, teknisi sekolah, hingga admin RT/RW Net.
Kalau kamu belum memahami konfigurasi dasar Mikrotik, pelajari dulu pondasi berikut:
Cara Setting Mikrotik dari Nol sampai Bisa Internet
Dan jika kamu ingin mengatur DHCP dengan benar (karena sering error muncul di log DHCP), baca ini:
Cara Setting DHCP Server di Mikrotik
Untuk memaksimalkan keamanan router (karena log banyak muncul dari serangan), pelajari juga:
Mengenal Firewall Mikrotik & Fungsinya
Jika kamu ingin belajar manajemen bandwidth, gunakan panduan lengkap berikut:
Cara Membatasi Bandwidth Mikrotik dengan Simple Queue
Untuk hotspot & monitoring user, kamu juga bisa lihat tutorial ini:
Cara Membuat Hotspot Mikrotik dalam 5 Menit
1. Cara Cek Log Mikrotik (Menu Log)
Menu log adalah pusat informasi router. Semua error dan aktivitas tercatat di sini.
Buka:
Log → (Winbox)
Di halaman log, ada beberapa jenis pesan:
- info → informasi umum
- error → kesalahan yang harus diperbaiki
- warning → hal yang berpotensi jadi masalah
- critical → masalah berat seperti disk penuh
Contoh Error yang Sering Muncul
- DHCP server giving out wrong IP
- Login failed for user admin
- ether1 link down
- dns cache overloaded
Jika muncul error tertentu, kamu bisa klik dua kali untuk melihat detailnya.
2. Cara Filter Log agar Lebih Mudah Dibaca
Log sangat banyak, jadi gunakan fitur filter agar mudah menemukan masalah.
Masuk:Log → FindContoh kata kunci:
- dhcp
- firewall
- hotspot
- error
- vpn
3. Cara Monitoring Bandwidth Realtime
Mikrotik menyediakan fitur grafik realtime untuk melihat penggunaan bandwidth.
Masuk:Interfaces → double click interface → Traffic
Di sini kamu bisa melihat grafik RX/TX secara langsung.
Melihat Trafik Semua Interface
Tools → GraphingAktifkan:
- Interface Graphing
- Queue Graphing
- Resource Graphing
Kemudian akses grafik di browser:
http://IP-Mikrotik/graphs/
4. Monitoring Penggunaan CPU & RAM
Jika router mulai lemot, hal pertama yang dicek adalah CPU dan RAM.
Buka:System → ResourcesData penting:
- CPU Load → normal 1–40%
- Free Memory → jika kurang dari 10MB, akan error
- Free HDD Space → penting untuk hotspot & log
5. Cara Monitoring Pengguna Hotspot
Bagi jaringan hotspot sekolah atau RT/RW Net, menu Active sangat penting.
Masuk:IP → Hotspot → ActiveInformasi yang bisa dilihat:
- Pengguna yang sedang online
- MAC address
- Durasi login
- Bandwidth per user
6. Cara Monitoring Firewall & Serangan
Jika router sering diserang (umum terjadi di RT/RW Net), cek firewall connection.
Masuk:IP → Firewall → ConnectionsYang perlu diwaspadai:
- Port 8291 (Winbox) dibanjiri koneksi
- Port 80/443 banyak request
- Serangan SYN Flood
Untuk keamanan maksimal, kamu bisa membaca panduan berikut:
Cara Mengamankan Mikrotik dari Serangan (Anti-DDoS Firewall)
7. Cara Monitoring melalui Tools Torch
Torch adalah alat pemantau paling kuat di Mikrotik.
Masuk:Tools → TorchDengan Torch kamu bisa melihat:
- IP mana yang paling boros bandwidth
- Protocol apa yang dipakai
- Kecepatan realtime
8. Cara Logging ke File (Untuk Admin RT/RW Net)
Jika ingin menyimpan log jangka panjang:
/system logging add action=disk topics=hotspot,firewall
Hasil log tersimpan di menu:
Files → log
Kesimpulan
Cek log dan monitoring adalah hal dasar yang wajib dimiliki setiap admin jaringan. Dengan memahami cara membaca log, melihat bandwidth, memonitor hotspot, dan mendeteksi serangan, kamu bisa menyelesaikan hampir semua masalah Mikrotik dengan cepat.
Pemula yang rajin membaca log → akan jadi teknisi jaringan yang jago.