Cara Membuat Voucher Hotspot Mikrotik (Manual & Otomatis)

Voucher hotspot adalah fitur yang paling sering digunakan dalam jaringan WiFi berbayar seperti RT/RW Net, café, sekolah, hingga lab TKJ. Dengan voucher, pengguna cukup memasukkan kode unik atau username/password, lalu mereka bisa internetan sesuai masa aktif atau kuota yang sudah ditentukan.

Sebagai guru Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), saya sering mengajarkan siswa bagaimana membuat voucher hotspot Mikrotik baik secara manual maupun otomatis. Kenapa harus dua-duanya? Karena dua metode ini punya fungsi berbeda. Manual cocok untuk jaringan kecil, sedangkan otomatis sangat ideal untuk jaringan besar atau penjualan voucher harian.

Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari cara membuat voucher hotspot secara lengkap sambil tetap mengikuti standar keamanan dan manajemen jaringan hotspot profesional.

Sebelum membuat voucher, pastikan kamu sudah membuat hotspot. Jika belum, baca panduan ini:
Cara Membuat Hotspot Mikrotik dalam 5 Menit

Untuk pemula yang baru setting Mikrotik dari nol, bisa pelajari dasar ini terlebih dahulu:
Cara Setting Mikrotik dari Nol sampai Bisa Internet

Dan kamu bisa lihat semua tutorial Mikrotik lainnya di sini:
Kumpulan Artikel Mikrotik Lengkap

Apa itu Voucher Hotspot Mikrotik?

Voucher hotspot adalah akun yang dibuat untuk login ke halaman hotspot Mikrotik. Biasanya berbentuk:

• Username + Password
• Kode unik (tanpa password)
• Voucher sekali pakai
• Voucher multi device
• Voucher dengan limit waktu atau kuota

Mikrotik mendukung berbagai model voucher, sehingga sangat fleksibel untuk sekolah, kantor, warung kopi, atau RT/RW Net.

1. Menentukan Model Voucher Hotspot

Sebelum membuat voucher, tentukan dulu model hotspomu:

• Per jam → 2 jam, 5 jam, 24 jam
• Harian → 1 hari, 3 hari, 7 hari
• Masa aktif kombinasi → 2 jam + 1 hari masa aktif
• Berbasis kuota → 2 GB, 5 GB, 10 GB
• Unlimited tetapi dengan limit bandwidth

Pada panduan ini saya buatkan dua metode: manual & otomatis.

2. Membuat User Profile (Voucher Profile)

Voucher profile menentukan:

• Limit waktu
• Limit kuota
• Limit bandwidth
• Masa aktif

Buka:

IP → Hotspot → User Profiles → Add

Contoh profile “2 Jam Internet”:

• Name: 2jam
• Rate Limit: 2M/2M
• Session Timeout: 02:00:00
• Idle Timeout: 00:05:00

Untuk voucher harian:

• Name: harian
• Rate Limit: 3M/3M
• Shared Users: 1
• Expire Mode: Remain Active
• Price (optional)

3. Cara Membuat Voucher Manual (Mudah untuk Pemula)

Metode manual cocok untuk jaringan kecil seperti:

• Rumahan / kos-kosan
• Lab TKJ sekolah
• Hotspot siswa

Cara membuat voucher:

IP → Hotspot → Users → Add

Isi seperti ini:

• Server: hotspot1
• Username: 2jam-001
• Password: 12345
• Profile: 2jam

Untuk voucher harian:

• Username: hari1-001
• Password: 98765
• Profile: harian

4. Cara Membuat Voucher Otomatis (Auto Generate)

Cara ini sangat populer untuk RT/RW Net dan bisnis hotspot. Kamu bisa membuat 10–1000 voucher sekaligus dengan kode unik otomatis.

Caranya menggunakan script Mikrotik:

/ip hotspot user
:for i from=1 to=50 do={
  :local code ("VC" . $i)
  add name=$code password=$code profile=2jam
}

Script di atas akan membuat 50 voucher otomatis dengan nama:

• VC1
• VC2
• VC3
• …
• VC50

Untuk voucher harian otomatis:

/ip hotspot user
:for i from=1 to=100 do={
  :local v ("HARI" . $i)
  add name=$v password=$v profile=harian
}

5. Membuat Voucher Model Kode Unik

Model ini biasa digunakan di café dan RT/RW Net.

Gunakan generator acak:

/ip hotspot user
:for i from=1 to=100 do={
  :local c [/system clock get time]
  :local p [:pick $c 0 2]
  add name=("K" . $p . $i) password=("P" . $i) profile=2jam
}

6. Mencetak Voucher Hotspot

Untuk mencetak voucher, kamu bisa ekspor semua user hotspot:

/ip hotspot user print

Atau export ke file:

/ip hotspot user print file=voucher

Lalu download file melalui menu Files.

7. Troubleshooting Voucher Hotspot

• User tidak bisa login → Limit reached / expired
• Voucher habis masa aktif → Periksa Expire Mode
• Speed lemot → Cek Rate Limit profile
• Halaman login tidak muncul → DNS Name salah atau NAT hilang

Kesimpulan

Membuat voucher hotspot Mikrotik sangat mudah, baik manual maupun otomatis. Dengan metode manual, kamu bisa membuat user satu per satu, sedangkan metode otomatis cocok untuk pembuatan voucher massal. Dengan mengikuti panduan ini, kamu dapat mengelola hotspot dengan cara profesional baik untuk sekolah, kampus, café, maupun jaringan RT/RW Net.

---

Open URL